1. Mendapatkan penghasilan tetap
2. Mendapatkan Pensiun Seumur Hidup (gosipnya sih ini akan segera dihapuskan dan akan diganti berupa pesangon saja, tapi entah sampai sekarang masih belum ada berita lebih lanjut dari pemerintah)
3. Mendapatkan jaminan kesehatan sekeluarga (Jamsostek)
4. Banyak waktu luang untuk melakukan usaha sambilan/ sendiri
5. Tidak harus disiplin, jam kerja sampai jam 15 bisa pulang jam 13, bisa izin sewaktu-waktu ada keperluan
6. Pekerjaannya santai (kalau sedang tidak ada kerjaan bisa ngerumpi), alias tidak banyak tekanan seperti di perusahaan swasta
7. Jika beruntung ditempatkan di “lahan basah” bisa punya penghasilan tambahan lumayan
8. Punya status sosial di mata masyarakat
9. Punya status pekerjaan jelas dan lebih mudah mencari calon mertua
10. Hari libur nasional bisa ikut libur. (apalagi tenaga pengajar seperti Guru/Dosen bisa libur panjang kalau siswanya sedang liburan)
11. Dapet Gaji ke-tiga belas
12. Dapet THR
13. Struk Gaji dapat dijadikan jaminan guna kredit barang, or peminjaman di bank
Kalau ditulis dalam bahasa saya, mungkin jadi seperti ini:
- Kerja nggak kerja tetap dibayar
- Kalau sudah nggak kerja pun masih dibayar
- Ke dokternya bisa gratisan
- Masih digaji, meskipun cuman sibuk urus bengkel sendiri
- Bisa ngabur-ngabur asal ijin ato nggak ketahuan
- Performa kerja nggak dinilai, toh onlen nggak onlen gajinya sama saja
- Bisa korupsi kecil-kecilan
- Bisa bilang ke tetangga, "Saya pegawai negara lho," sambil pake baju Korpri, siap upacara bendera
- Kalo maju ke camer bilang, "Saya PNS" dia bakal mikir "Wah dia 'Punya Nasib Subur""
- Bisa sering-sering libur (sibuk ngitungin tanggal merah)
- Setahun kerja bisa digaji setahun sebulan.
- Kalo lebaran bisa ikut-ikutan nodong *jadi inget blog temen saya si Vicky*
- Pekerjaan ini bisa dibuat jaminan kredit, karena kemungkinan dipecat kecil, paling banter makan gaji buta.
- Kabur dari perumahan orang tua indah
- Melepaskan jabatan tetap saya sebagai parasit lajang (parasitnya, bukan lajangnya*takut gak laku banget sih*) dan sebagai penganggur penuh waktu
- Cari kerjaan apa aja asal nggak di Jakarta *merujuk postingan kemaren*
- Sekedar bisa kasih makan diri sendiri jadi bisa ngasih pendapat sama orang tua, kalo ngga saya tetap dijatah kaya waktu SMU dulu *susah, dianggap dewasa cuman kalo sudah kawin*
- Saya ingin melakukan sesuatu yang berguna di negara saya sendiri (hadirin dimohon berdiri sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan kusyuk). Ini rada-rada semi agak-agak serius lho^_^. Seperti saya pernah tulis, meskipun kesejahteraan di negara ini tidak ditanggung, setidaknya makan tetap ditanggung karena dapet beras jatah. Hidup joko sembung!