Waktu saya masih di indo, saya cuma bisa naik motor. Lalu saya minta papi untuk membuatkan sim motor untuk saya. Prosesnya amat sangat gampang yaitu melalui agen sim. Saya cuma datang ke kantor polisi untuk foto dan cap jempol ga perlu tes2 segala. Beberapa hari kemudian sim nya jadi diantarkan ke rumah. Pak polisi tak peduli saya benar2 bisa naik motor atau tidak. Tak peduli juga nanti kalau saya ternyata tidak bisa naik motor dan kalau sial bisa nabrak anak si polisi.
Nah di oz saya berharapnya bisa punya sim segampang itu. Namun harapan tinggallah harapan karena tidak ada yang namanya nyogok untuk bikin sim di oz. Saya butuh membuat sim mobil.Prosesnya dimulai dari tes tertulis. Setelah lulus lalu bisa ikut hazard test alias simulasi komputer. Lalu baru bisa driving test. Karena saya belum pernah punya sim dari indo, sim saya adalah sim percobaan (probationary license kalo ga salah) dan kalau saya menyetir mobil, di mobilnya harus ditempel stiker P Warna hijau bisa dibeli di 2 dollar shop alias toko kelontong. Setelah 3 tahun baru saya bisa dapat sim penuh alias full license.
Saya sempat belajar nyetir beberapa kali sama petter tapi secara petter ini guru gratisan, dia ga sabaran dan suka bikin saya stres. Ditambah lagi mobilnya transmisi manual jadi kalo jalannya nanjak langsung deh saya panik dan mobilnya melorot.
Makanya saya memutuskan untuk belajat nyetir lewat guru nyetirnya petter namanya rob. Setelah beberapa minggu belajar nyetir sama rob, saya memberanikan diri ikut driving test. Btw tarifnya rob mahal lho $50 per jam. Trus kalau driving test harus pakai mobil rob bayar lagi $180. Ga tahu deh saya sudah habis uang berapa.
Di hari tes, saya lumayan pede lho...sialnya ketemu penguji cewek yang kayanya sirik krn saya lebih cantik. Jadi saya gagal deh..padahal menurut rob si penguji ini kurang fair waktu bilang saya gagal. Singkay cerita 3 minggu kemudian saya test lagi..bayar lagi deh. Dan jreng 12345x pengujinya cowok dan ga bikin tegang. Akhirnya saya lulus...horee